Tadi malem saya mampir dan nyobain (di Margonda Depok). Sambil ngobrol sedikit dengan tukang masaknya.
Warung ini selain menyediakan Nasi Goreng Bakar, juga menyediakan Mie Goreng Bakar.. What is it anyway? Di daftar menunya ditulis "Nasi goreng dengan campuran daging ayam (dll) yang dibakar terlebih dahulu sehingga memberi aroma sangit...dst".
Pada proses memasaknya, daging ayam, telur dan lain-lain itu dimasak dengan api sangat besar sehingga wajannya menyala. Lalu nasi dimasukkan dan api tetap dinyalakan sangat besar. Pokoknya berkobar-kobar (sesuai dengan nama warungnya!).
Hasilnya adalah nasi goreng berbasis kecap yang biasa-biasa saja. Aroma sangitnya memang muncul, tapi menurut saya aroma sangit dari tukang nasi goreng jalan Mangga (di Bandung) lebih sedap. Di jalan Mangga ini nasi goreng dimasak di atas tungku berisi arang.
Little friendly advice to the cook.. more rice, more chili!
Other than a couple that didn't hesitate to do PDA (Public Display of Affection).. there's nothing worth to note.
Anyway.. nasi gorengnya murah (cuma Rp 5K) dan pangsit gorengnya very plain. I could do better than that!
No comments:
Post a Comment